Dispora Pulang Pisau : Permainan Tradisional Harus Tetap Eksis

MMCKalteng - Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Pulang Pisau menggelar seleksi festival olahraga rekreasi dan tradisional tingkat Kabupaten Pulang Pisau tahun 2018 di halaman Gedung Pertemuan Umum (GPU) Handep Hapakat, Kota Pulang Pisau, Senin (30/7).
Kepala Dispora Pulang Pisau, Sekon melalui bidang Pemberdayaan Olahraga Evie Ferenita mengatakan dengan diadakannya ajang seperti ini untuk menampilkan permainan-permainan tradisional yang sudah mulai dilupakan
Baca juga : Pemkab Kobar Gelar Apel Peringatan Harkopnas ke-75Maka dari itu dengan diadakannya perlombaan semacam ini dapat membuat olahraga tradisional tetap eksis sehingga dapat dikenal oleh generasi-generasi muda.
“Olahraga tradisional tidak membutuhkan biaya yang banyak dan dapat dimainkan oleh segala usia baik anak-anak maupun orang dewasa,” kata Evi.
Nantinya para pemenang lomba ini akan kembali mengikuti lomba yang sama di Kota Palangka Raya untuk tingkat Provinsi dan untuk tingkat Nasional akan dilaksanakan di Bali pada tahun 2019 mendatang, jelasnya.
Evie menuturkan, pelaksanaan festival olahraga rekreasi ini pelaksanaannya diagendakan setiap tahun genap, dan untuk tingkat provinsi dan nasional terjadwal pada tahun ganjil.
Para peserta seleksi terdiri dari para pelajar tingkat SLTP/sederajat, SLTA/sederajat dan juga peserta umum dari masyarakat, ada sekitar lima cabang olahraga tradisional diperlombakan yakni lomba Hadang Putri, Ketapel Putra, Terompah Putri dan Patok Lele, Sumpit Putra.
Lanjutnya, untuk kategori Sumpit Putra diikuti oleh umum sedangkan lomba Hadang Putri, Ketapel Putra, Terompah Putri dan Patok Lele diikuti oleh pelajar, terangnya (MC. Pulang Pisau/Kurniawan/Ayu/Rj)