MMCKalteng – Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1440 H yang jatug pada tanggal 11 September 2018, hari ini Senin (10/09) kemaren seluruh Insan Pemasyarakatan se-Nusantara melaksanakan kegiatan Gelar Do’a Bersama sekaligus Deklarasi Hapus Buta Huruf Al-Qur’an. 

Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan surat edaran Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor : PAS-UM.01.01-103 tanggal 09 September 2018 tentang Pelaksanaan Do’a Bersama dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1440 H.

Baca juga : Kunjungi Lapas Narkotika Kelas III Kasongan, Kakanwil Kemenkumham Kalteng Berikan Arahan Terkait Penguatan Tusi Pegawainya

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah Yoseph dalam keterangannya mengatakan bahwa seluruh jajaran di Lingkungan Pemasyarakatan yakni Lapas/Rutan Se-Kalimantan Tengah telah melaksanakan edaran tersebut dengan baik dan penuh tanggung jawab yakni dengan melaksanakan kegiatan Gelar Do’a Bersama yang diikuti para petugas dan WBP Lapas/Rutan sekaligus dirangkai dengan acara Deklarasi Hapus Buta Huruf Al-Qur’an. 

Atas pelaksanaan kegiatan tersebut, Kakanwil mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung sukses dan terlaksananya kegiatan ini dengan baik. Menurutnya kegiatan ini merupakan wujud nyata pelaksanaan program Nawacita yang diantaranya bertujuan meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia, melakukan revolusi karakter bangsa, memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia. 

Selain itu mengenai Deklarasi Hapus Buta Huruf Al-Qur’an merupakan wujud kesadaran akan pentingnya membaca Al-Qur’an. Kegiatan ini bertujuan agar pada WBP mengetahui dan bisa membaca Al-Qur’an. Hal inipun sesuai dengan program pembinaan yang kita berikan yakni pembinaan kepribadian dalam bentuk pendidikan mental spiritual sehingga mereka benar-benar menyadari akan kesalahan yang telah diperbuat dan berjanji tidak akan mengulanginya dikemudian hari. 

Kata Yoseph, dalam pelaksanaan Do’a Bersama tersebut pihaknya mengajak kepada semua pihak meminta kepada Sang Pencipta Tuhan Yang Maha Esa agar kedepan Pemasyarakatan bisa menjadi lebih baik, bisa melewati segala rintangan maupun tantangan yang ada. dan yang lebih penting Pemasyarakatan bisa mewujudkan revitalisasi sehingga solusi terhadap permaslahan utama pemasyarakatan bisa terselesaikan, ungkap Yoseph Kakanwil Kemenkumham Kalteng.  (Red-dok. Pirhan Humas Kalteng.Sept 2018).