Pemerintah Serius dalam Pengarusutamaan Gender

MMCKalteng - Gunung Mas – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar kegiatan advokasi kebijakan dan pendampingan pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) termasuk Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) tingkat kecamatan tahun 2022, yang diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) bertempat di GPU Damang Batu, Kuala Kurun, Kamis (28/7/2022).
Kepala Dinas P2KBP3A Gumas Maria Efianti dalam sambutannya manyampaikan, "Maksud dan tujuan kegiatan ini, yang pertama agar memiliki pemahaman yang jelas mengenai konsep-konsep gender dan Pengarusutamaan Gender, Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender di kecamatan, yang kedua memiliki pemahaman dasar dan alat analisis gender termasuk Gender Analysis Pathway (GAP) dan Gender Budget Statement (GBS) dan yang ketiga agar mampu melaksanakan proses serta menguasai perencanaan dan penganggaran yang berperspektif gender," ucapnya.
Baca juga : Asisten I Setda Kab. Gumas Pimpin Sidang Panitia Pertimbangan Landreform TA. 2023Dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Gumas dalam RPJMD Tahun 2019-2024 juga menempatkan perhatian serius dalam upaya pengarusutamaan gender, yaitu melalui misi kedua yang berbunyi: meningkatkan kualitas pembangunan SDM dengan tujuan untuk meningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia, dimana salah satu sasarannya adalah meningkatnya peran perempuan dalam pembangunan, dengan indikatornya Indeks Pembangunan Gender (IPG).

Hal senada pun disampaikan oleh Sekda Gumas Yansiterson dalam sambutannya. “Pengarusutamaan Gender (PUG) merupakan strategi untuk mengintegrasikan perspektif gender ke dalam pembangunan, mulai dari penyusunan kebijakan, perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, serta pemantauan dan evaluasi, sehingga mampu menciptakan pembangunan yang lebih adil dan merata bagi seluruh penduduk Indonesia secara khusus di Kabupaten Gumas, ” ujarnya.
Ia menambahkan, “Pengarusutamaan Gender (PUG) bertujuan untuk mewujudkan kesetaraan gender dengan harapan kesetaraan gender dapat dicapai dengan mengurangi kesenjangan antara laki-laki dan perempuan dalam mengakses dan mengontrol sumber daya, berpartisipasi di seluruh proses pembangunan dan pengambilan keputusan, serta memperoleh manfaat dari pembangunan."
Turut hadir selaku narasumber dari Dinas P3APPKB Prov. Kalteng Perencana Ahli Muda Eni Priatminingsih dan Pengawas Perempuan dan Anak Ricko Brilyanu. Hadir pula Camat se-Kabupaten Gumas dan undangan lainnya. (Han KT)