Air Terjun Tosah, Permata Tersembunyi Barito Selatan

MMCKalteng - Barito Selatan - Bayangkan sebuah air terjun yang masih alami dan belum terjamah, suaranya gemuruh memecah kesunyian hutan, dan airnya jernih mengalir dari ketinggian. Bukan mimpi, itulah Air Terjun Tosah, sebuah permata tersembunyi yang mulai mencuri perhatian di Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah. Dengan potensi keindahan alam yang memukau, Tosah digadang-gadang bakal menjadi destinasi wisata alam unggulan Bumi Dahani Dahanai.
Terletak jauh dari hiruk pikuk perkotaan, Air Terjun Tosah menawarkan pengalaman petualangan sejati bagi para pelancong. Keasrian alam sekitarnya masih sangat terjaga, menyajikan pemandangan hijau yang memanjakan mata dan udara segar yang mengisi paru-paru.
Baca juga : Pengendalian Penyebaran Covid-19 Antar Daerah di Prov. KaltengPerjalanan Menuju Keajaiban Tosah: Rute dan Kondisi Jalan
Untuk mencapai Air Terjun Tosah, petualangan dimulai dari pusat kota Buntok, ibu kota Barsel.
Rute Utama: Dari Buntok, perjalanan dilanjutkan menuju Desa Rantau Bahuang. Jaraknya sekitar 30-40 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 1-1,5 jam, tergantung kondisi jalan.
Kondisi Jalan: Sebagian besar rute utama menuju Rantau Bahuang sudah beraspal, namun mendekati lokasi air terjun, kondisi jalan akan berubah menjadi jalan tanah atau kerikil yang mungkin memerlukan kendaraan roda dua atau empat dengan ground clearance tinggi, terutama saat musim hujan. Disarankan menggunakan sepeda motor trail atau mobil off-road untuk kenyamanan dan keamanan.
Petunjuk Lokal: Setibanya di Desa Rantau Bahuang, sangat disarankan untuk menyewa jasa pemandu lokal. Mereka adalah kunci untuk menemukan lokasi Tosah yang tepat dan aman, mengingat minimnya rambu petunjuk dan kondisi jalur yang masih alami. Perjalanan dari desa ke air terjun biasanya melibatkan trekking singkat yang menyusuri hutan, memakan waktu sekitar 30-60 menit.
Pengalaman Warga Sekitar: "Harta Karun" yang Dijaga
Bagi warga sekitar, terutama masyarakat Dayak yang tinggal di desa-desa terdekat seperti Rantau Bahuang, Air Terjun Tosah bukanlah sekadar objek wisata, melainkan bagian dari kehidupan dan tradisi mereka.
"Tosah itu sudah lama ada, dari nenek moyang kami. Dulu, kami sering ke sana untuk mandi atau mencari ikan," tutur Ali, salah satu sesepuh desa Rantau Bahuang. Ia menambahkan, "Airnya bersih sekali, dingin. Kami jaga supaya tetap lestari."
Generasi muda di Barsel pun mulai menyadari potensi ini. "Dulu cuma kami-kami saja yang tahu. Sekarang sudah mulai banyak yang datang, apalagi kalau liburan. Senang sih, artinya daerah kami bisa lebih dikenal," kata Rina, seorang pemudi setempat yang kerap membantu para pengunjung. Mereka berharap, pengembangan wisata Tosah bisa dilakukan secara berkelanjutan, dengan tetap melibatkan masyarakat lokal dan menjaga keasrian lingkungan.
Potensi Unggulan dan Masa Depan Tosah
Air Terjun Tosah memiliki semua elemen untuk menjadi destinasi wisata alam unggulan: keindahan alami yang masih terjaga, udara pegunungan yang segar, dan suasana tenang yang jauh dari keramaian. Potensinya sangat besar untuk dikembangkan sebagai:
Ekowisata: Dengan keasrian hutan dan kejernihan air, Tosah ideal untuk pengembangan ekowisata berbasis komunitas, melibatkan masyarakat lokal dalam pengelolaan dan pelestarian.
Wisata Petualangan: Jalur trekking yang menantang dan lokasi yang sedikit tersembunyi menawarkan pengalaman petualangan yang dicari para backpacker atau pencinta alam.
Edukasi Lingkungan: Tosah bisa menjadi laboratorium alam terbuka untuk edukasi tentang keanekaragaman hayati dan pentingnya menjaga ekosistem hutan gambut serta sungai.
Pemerintah daerah bersama masyarakat diharapkan dapat bersinergi untuk mengembangkan infrastruktur pendukung yang ramah lingkungan, memastikan Air Terjun Tosah tetap lestari sembari membuka pintu bagi lebih banyak wisatawan untuk menikmati keajaibannya. Tirai keindahan Tosah kini mulai tersingkap, siap memukau siapa saja yang berani menjelajahinya.
Beranikah Anda menjadi salah satu penjelajah berikutnya yang merasakan pesona Air Terjun Tosah? (TRA/Edit:ARK)