GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH DAN KETUA TIM PKK PEDULI TERHADAP HASIL KARYA WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN

MMCKalteng - Sungguh sangat luar biasa, stan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah pada ajang pameran Gelar Karya Kalteng 2018 selalu menjadi perhatian dan dipadati tamu pengunjung.
Hal ini karena di stan Kantor Wilayah Kemenkumham dari hari pertama hingga sekarang menampilkan dan serta menggelar praktek lukisan serta pembuatan seni kerajinan getah nyatu oleh warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Baca juga : Pendapat Akhir Fraksi Pendukung Dewan Atas Nota Keuangan RAPBD Tahun Anggaran 2020 Dan Penetapan Program Pembentukan Peraturan PROPEMPERDADari hari kehari semakin banyak order dari pengunjung yang ingin dilukis hal ini tampak terlihat dari banyaknya jumlah catatan orderan dibuku catatan Wisnu (sang pelukis). Saat diwawancara Humas Kantor Wilayah, Wisnu mengatakan bahwa setiap order lukisan dia pasang tarif paling murah (hitam-putih) Rp. 200.000,- /lukisan, akan tetapi kalau berwarna dan bahan bagus tarifnya bisa mencapai sekitar Rp. 400.000 – Rp. 500.000 ucap Wisnu, WBP Lapas Pangkalan Bun.
Begitu juga halnya dengan Seni Kerajinan Getah Nyatu. Selain membuat ukiran miniature kapal adat serta motif batang garing, seni karajinan yang dibuat WBP asal Rutan Palangka Raya ini juga terasa berbeda dari yang lainnya karena disandingkan dengan bingkai pigura dari kayu dan purun sehingga menambah daya seni tinggi dan nilai jualnya pun akan pasti lebih tinggi.
Pada hari ketiga pelaksanaan pameran, Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran bersama Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Tengah Yulistra Ivo berkesempatan mengunjungi Stan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah.
Dengan berpakaian santai, Gubernur beserta Isteri tertarik atas hasil karya lukisan yang dipajang Wisnu tepat ditengah-tengah ruang indoor stan pameran. Dengan berbincang dengan Wisnu yang kala itu didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan Anthonius Mathius Ayorbaba dan Kepala Bidang Keamanan Arief Gunawan, Gubernur membeli hasil karya lukisan Wisnu.
Selain itu Juga Gubernur kembali memberikan sejumlah uang tunai untuk membantu Wisnu dalam membeli perlengkapan melukisya agar lebih baik dan lengkap. Selanjutnya Gubernur beserta Isteri juga membeli hasil karya seni kerajinan getah nyatu, pada kesempatan ini Gubernur langsung membeli kepada pengrajinnya yakni 2 orang WBP asal Rutan Palangka Raya.
Pada kesempatan ini Gubernur sangat bangga dan senang terhadap WBP, walaupun berada dalam lingkungan yang terbatas mereka masih bisa menghasilkan karya yang tidak semua orang bisa membuatnya. Kepada para WBP tersebut, Gubernur berpesan agar mereka tidak melakukan kembali tindak pidana saat nantinya kembali kemasyarakat.
Pameran yang mengambil tema Gelar Karya Kalteng 2018 ini memang menampilkan karya-karya Inovasi peserta pameran dari berbagai instansi pemerintah dan swasta, mulai 8 maret sampai dengan 12 Maret di Lokasi Pameran Temanggung Tilung, Palangka Raya.
Teruslah berkarya dan berperan aktif dalam karyanya sebagai wujud nyata membangun daerah menuju Kalteng Berkah. Pada kesempatan ini juga Gubernur mengapresiasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Tengah atas binaan yang telah diberikan petugas pemasyarakatan kepada mereka (WBP) sehingga bisa menghasilkan karya positif yang mempunyai nilai seni tinggi serta mempunyai nilai ekonomi yang bisa menjadi sumber ekonomi mikro bagi masyarakat Kalimantan Tengah. (Red-dok. Pirhan Humas Kalteng.Feb 2018).