Pembinaan Kerajinan Tangan Bagi WBP Rutan Kelas IIB Buntok

MMCKalteng - Buntok - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Buntok, meski menjalani masa pidana namun tidak menutup diri bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) untuk berkreasi.
Seperti yang dilakukan oleh 4 (empat) WBP ini, yaitu Rahmi, Levia, Dewi dan Ainatul. Walaupun berada di balik jeruji, tidak menurunkan semangat mereka untuk melakukan hal-hal positif dan mengembangkan kemampuan mereka dalam berkreasi untuk mengisi kegiatan sehari-hari selama menjalani masa pidana.
Baca juga : Wagub Kalteng Pimpin Apel Besar Pemprov, Instansi Vertikal dan PerbankanHasil kerajinan tangan yang mereka buat ialah peci, handbag, dan tas yang terbuat dari bahan dasar benang rajut. Kerajinan tangan ini ditingkatkan setiap harinya agar menjadi kerajinan tangan yang indah dan menghasilkan nilai jual. "Kerajinan tangan ini memerlukan ketelatenan, kesabaran, dan ide-ide kreatif", ucap salah satu WBP saat berbincang dengan petugas pembinaan kemandirian, Jumat (3/4/2020).
Diharapkan dari kegiatan ini bisa bermanfaat bagi WBP dan kemajuan Rutan Kelas IIB Buntok dalam pembinaan kemandirian. (Red-dok, Humas Kalteng, April 2020).