MMCKalteng – Palangka Raya – Dalam rangka memastikan keselarasan pelaksanaan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS), Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Tengah menyelenggarakan kegiatan Penyamaan Persepsi secara daring bagi seluruh pihak yang terlibat dalam proses pelatihan, baik dari unsur penyelenggara, coach, mentor, instansi pengirim, hingga penyedia layanan pendukung seperti catering, Kamis (26/6/2025).

Kegiatan yang dilaksanakan melalui zoom meeting ini menjadi forum strategis untuk memperkuat koordinasi dan pemahaman bersama terkait kebijakan, metode pelatihan, serta standar layanan dan penilaian yang digunakan dalam penyelenggaraan Latsar CPNS.

Baca juga : Bimas Buddha Gelar Dialog Intern, Ini Pesan Kakanwil Kemenag

Dalam sambutannya, Kepala BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah, Nunu Andriani, menegaskan pentingnya penyamaan persepsi sebagai langkah awal dalam menciptakan pelatihan yang berkualitas dan berintegritas. Ia menyampaikan bahwa Latsar bukan sekadar memenuhi kewajiban administratif, namun menjadi titik tolak pembentukan karakter dan etika ASN yang sejalan dengan nilai-nilai dasar ASN, core values BerAKHLAK, serta arah pembangunan Kalimantan Tengah yang dilandasi oleh Filosofi Huma Betang.

“Kita tidak hanya mendidik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai pengabdian dan tanggung jawab ASN kepada negara dan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi seluruh pemangku kepentingan untuk memiliki persepsi yang sama, baik dalam hal pendekatan pembelajaran, asesmen, layanan, maupun pendampingan selama masa habituasi,” tegas Nunu.

Dalam sesi diskusi, berbagai isu teknis turut dibahas secara terbuka, mulai dari tantangan pelaksanaan blended learning, mekanisme pelaporan penilaian, hingga peran mentor dalam membimbing peserta selama habituasi. Para coach turut berbagi pengalaman dalam membimbing peserta, menekankan pentingnya metode pembelajaran yang transformatif. Sementara itu, pihak katering menyampaikan komitmen mereka dalam menjaga kualitas layanan konsumsi demi mendukung kelancaran proses belajar peserta.

Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari para peserta, termasuk salah satu perwakilan mentor dari RSUD dr.Doris Sylvanus, Perawaty, yang menyampaikan bahwa forum ini sangat membantu dalam menyamakan langkah dan memberikan kejelasan peran dalam mendampingi CPNS. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena memperkuat pemahaman kami tentang peran strategis sebagai mentor. Harapan kami, sinergi ini dapat terus dibangun demi membentuk ASN Kalimantan Tengah yang unggul dan profesional,” pungkasnya.

Dengan melibatkan seluruh elemen, termasuk layanan pendukung seperti katering, BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah menegaskan komitmennya dalam menyelenggarakan pelatihan yang holistik, berstandar tinggi, dan mendukung terbentuknya ASN yang berintegritas serta menjunjung tinggi nilai-nilai Belom Bahadat sebagai pengejawantahan dari Filosofi Huma Betang di Bumi Tambun Bungai.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah, para Widyaiswara selaku coach, Tim Pengampu, Koordinator Penjamin Mutu, perwakilan perangkat daerah tempat peserta CPNS ditempatkan, serta perwakilan dari tim katering yang selama ini mendukung pelaksanaan pelatihan. (kemal rendy)/Edt:WP