Film Dawai Anak Sungai, Anak Muda Kalimantan Tengah Tunjukkan Karya Lewat Film Pendek

MMCKalteng - Film pendek Dawai Anak Sungai menjadi salah satu karya lokal yang menegaskan kemampuan generasi muda Kalimantan Tengah dalam dunia kreatif, khususnya perfilman. Diproduksi oleh komunitas film Rocket Hero media asal Kalimantan Tengah yang diinisiasi oleh Rai Andika Sadewa, film ini bukan sekadar tontonan, tetapi wujud nyata keberanian anak-anak muda daerah dalam menyuarakan isu sosial lewat media visual.
Cerita yang diangkat berangkat dari kenyataan yang sering dijumpai di masyarakat, yaitu pernikahan usia muda dan perceraian dini. Fenomena ini berdampak langsung pada kehidupan anak-anak yang harus kehilangan peran orang tua dalam keluarganya. Film Dawai Anak Sungai menggambarkan bagaimana perpisahan orang tua meninggalkan luka dan perubahan dalam kehidupan anak, sebuah pesan yang disampaikan tanpa berlebihan, namun tepat sasaran.
Baca juga : Disdik Kalteng Targetkan 4000 Penerima Beasiswa di Tahun 2019Selain mengangkat tema keluarga, film ini juga membawa isu lingkungan sebagai bagian dari alur cerita. Pesan moral yang disisipkan tidak hanya berbicara tentang hubungan antar manusia, tetapi juga tentang tanggung jawab terhadap alam. Kolaborasi kedua tema ini menjadi kekuatan utama yang membuat Dawai Anak Sungai lebih dari sekadar karya seni biasa.
Kehadiran film ini juga membuktikan bahwa keterbatasan alat produksi bukan alasan bagi anak muda Kalimantan Tengah untuk berhenti berkarya. Dengan peralatan yang ada seperti kamera ponsel dan perangkat audio sederhana mereka mampu menghasilkan karya yang layak, bernilai, dan penuh pesan. Bagi Rocket Hero media, berkarya bukan tentang menunggu alat canggih, tapi tentang membiasakan diri berproses, mencoba, dan terus belajar.
Lebih dari itu, film ini menjadi gambaran bahwa generasi muda Kalimantan Tengah tidak hanya punya potensi di bidang kreatif, tetapi juga kemampuan untuk mengemas ide-ide mereka menjadi karya nyata yang berdampak. Film pendek ini menjadi bukti bahwa anak-anak muda daerah mampu menempatkan diri sebagai bagian dari gerakan perubahan sosial melalui jalur seni dan media.
Melalui film ini, komunitas Rocket Hero media mengajak lebih banyak anak muda untuk mulai berani berkarya. Dari produksi kecil, kebiasaan kreatif bisa tumbuh, dan dari kebiasaan itu, lahir karya-karya besar yang bisa membawa nama Kalimantan Tengah bersuara di pentas nasional. (MTD/Edit:ARK)