Wakil Bupati Seruyan Dorong ASN Perkuat Nilai Spiritual Melalui Kegiatan Siraman Rohani
                                                          MMCKalteng – Kuala Pembuang – Dalam rangka membentuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berintegritas, berkarakter, serta memiliki keseimbangan antara kecerdasan intelektual dan spiritual, Pemerintah Kabupaten Seruyan kembali menggelar kegiatan Siraman Rohani bagi ASN di lingkungan Pemkab Seruyan. Acara ini dilaksanakan di Masjid Agung Nurul Yaqin Kuala Pembuang dan dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Seruyan, Supian, Senin (3/11/2025).
Kegiatan siraman rohani tersebut diisi dengan tausiyah keagamaan oleh penceramah Ending Badrudin, yang menyampaikan pesan-pesan moral dan motivasi bagi para ASN agar senantiasa memperkuat iman, meningkatkan disiplin kerja, serta menumbuhkan semangat kebersamaan dalam menjalankan amanah sebagai pelayan masyarakat. Dengan tema pembinaan rohani dan peningkatan etos kerja, kegiatan ini menjadi wadah penting bagi ASN untuk melakukan introspeksi dan memperbarui semangat dalam bekerja.
Baca juga : Bupati Gumas: Menyusun RTRW Perlu Adanya Dukungan dari Semua PihakDalam sambutannya, Wakil Bupati Seruyan, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada panitia penyelenggara atas inisiatif melaksanakan kegiatan bernuansa keagamaan tersebut. Ia menilai, kegiatan siraman rohani bukan hanya sebagai rutinitas keagamaan, melainkan juga sebagai sarana pembinaan mental dan spiritual bagi seluruh aparatur pemerintah daerah.
“Saya menyambut baik dan sangat mendukung kegiatan ini. Saya berharap kepada seluruh ASN, mulai dari pejabat hingga staf, agar mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh. Ini bukan sekadar ajang mendengarkan ceramah, tetapi juga kesempatan untuk mempererat silaturahmi dan memperkuat nilai-nilai keagamaan di lingkungan kerja kita,” ujar Supian.
                                                             Ia juga menegaskan bahwa pembinaan rohani memiliki peran penting dalam membentuk karakter ASN yang jujur, disiplin, dan bertanggung jawab. Dengan memiliki landasan spiritual yang kuat, para ASN diharapkan mampu bekerja dengan niat tulus dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“ASN yang beriman dan bertakwa akan lebih mudah menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya. Karena itu, kegiatan seperti ini harus menjadi bagian dari budaya kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seruyan,” tambahnya.
Wakil Bupati juga berharap agar kegiatan serupa tidak hanya dilaksanakan di Masjid Agung Nurul Yaqin saja, tetapi dapat diperluas ke berbagai masjid lain di seluruh wilayah Seruyan. Ia menginginkan kegiatan pembinaan rohani bisa dilaksanakan secara berkelanjutan dan melibatkan seluruh ASN tanpa membedakan agama atau latar belakang kepercayaan.
“Kegiatan pembinaan rohani tidak hanya diperuntukkan bagi ASN beragama Islam. Bagi rekan-rekan ASN non-Muslim, kegiatan serupa juga bisa dilakukan di tempat ibadah masing-masing. Semoga kegiatan ini dapat terus berjalan, karena pada dasarnya pembinaan spiritual dibutuhkan oleh semua umat beragama,” tuturnya.
Melalui pelaksanaan kegiatan Siraman Rohani ini, Pemerintah Kabupaten Seruyan menunjukkan komitmennya dalam membangun sumber daya aparatur yang tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga memiliki kecerdasan emosional dan spiritual. Dengan fondasi iman dan moral yang kuat, diharapkan ASN Seruyan dapat menjalankan tugas pemerintahan dengan penuh tanggung jawab, serta memberikan pelayanan publik yang berkualitas, beretika, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat.
                                                             Kegiatan ini pun mendapat respons positif dari para ASN yang hadir. Mereka menilai, kegiatan siraman rohani memberikan suasana baru dan menjadi penyegaran di tengah kesibukan pekerjaan. Selain menambah wawasan keagamaan, kegiatan ini juga mempererat hubungan antarpegawai lintas instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seruyan.
Dengan semangat kebersamaan dan pembinaan rohani yang terus digelorakan, Pemerintah Kabupaten Seruyan berharap tercipta lingkungan kerja yang harmonis, religius, dan produktif, sehingga setiap ASN mampu menjadi teladan dalam pengabdian kepada bangsa dan daerah. (MMCSeruyan/IH)/Edt:UL