Perkuat Kemitraan Informasi Publik, Pemkab Seruyan Gelar Penguatan Kompetensi KIM
MMCKalteng – Kuala Pembuang – Pemerintah Kabupaten Seruyan melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) bekerja sama dengan Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalimantan Tengah menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kompetensi bagi Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) selama dua hari, 26–27 November 2025. Kegiatan yang berlangsung di Rumah Makan D’Elmina Kuala Pembuang ini diikuti oleh Plt. Kepala Diskominfo SP Kabupaten Seruyan yang diwakili oleh Kepala Bidang Teknologi Informatika, Nelly Hendriani. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas serta memperkuat kemitraan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.
Dalam laporannya, Nelly menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis dalam memperkuat ekosistem informasi publik. Pelatihan menghadirkan empat narasumber dari Diskominfosantik Provinsi Kalteng, yaitu Ferawati, Rikah Mustika, Ahmad Saifuddin, dan Mario Imanuel Bakar, yang membawakan materi mulai dari literasi digital, pengelolaan media sosial, teknik produksi konten kreatif, hingga manajemen informasi berbasis data.
Baca juga : Bupati Kapuas Minta BUMN Bantu Kebutuhan Masyarakat Terdampak Covid-19Dalam sambutannya, Nelly menegaskan bahwa perkembangan teknologi yang pesat membawa perubahan signifikan dalam pola masyarakat memperoleh dan menyebarkan informasi. Ia menyebutkan bahwa KIM kini memiliki posisi strategis sebagai jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakat.
“KIM tidak hanya menjadi penyampai informasi, tetapi juga mitra pemerintah dalam memperkuat transparansi, mempercepat penyebaran informasi publik, serta membangun ruang komunikasi dua arah yang sehat antara pemerintah dan masyarakat,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kapasitas digital di tengah derasnya arus informasi.
“Untuk menjalankan peran tersebut, KIM perlu dibekali kompetensi digital yang mumpuni, seperti literasi digital, pemahaman media sosial, teknik produksi konten, manajemen informasi, serta kemampuan memverifikasi kebenaran data sebelum disebarkan,” sambungnya.
Nelly berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum penguatan peran KIM di Kabupaten Seruyan dalam menghadapi tantangan era digital. “Melalui kegiatan penguatan kompetensi digital ini, saya berharap para peserta dapat meningkatkan kemampuan dalam mengelola informasi publik, menyajikan konten yang kreatif, serta memanfaatkan teknologi digital secara efektif dan bertanggung jawab. Dengan kualitas kompetensi yang lebih baik, saya yakin KIM Kabupaten Seruyan akan semakin profesional dan mampu menjadi garda terdepan dalam mendukung tata kelola informasi yang transparan,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan optimisme bahwa KIM dapat terus memberikan dampak positif bagi masyarakat. “Kita optimis, kegiatan ini menjadi momentum untuk memperkuat KIM sebagai mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang melek informasi, berdaya saing, serta siap menghadapi tantangan era digital. Semoga keberadaan KIM semakin memberi manfaat dan menjadi mitra yang solid bagi Pemerintah Kabupaten Seruyan,” tutupnya.
Selama dua hari pelaksanaan, para peserta terlibat aktif dalam sesi diskusi, simulasi, serta praktik langsung yang dirancang untuk mengasah kemampuan mereka dalam mengelola informasi publik. Melalui kegiatan ini, pemerintah berharap KIM di seluruh wilayah Kabupaten Seruyan dapat berkembang menjadi komunitas yang lebih profesional, adaptif, dan memiliki peran semakin kuat dalam mendukung keterbukaan informasi serta pelayanan publik yang lebih baik. (MMCSeruyan/IH)/Edt:UL