Kakanwil Kemenag Minta Umat Buddha Tingkatkan Sikap Moderat

MMCKalteng – Palangka Raya – Kakanwil Kemenag Kalteng H. Noor Fahmi meminta umat Buddha untuk meningkatkan sikap moderat. Sikap moderat dilakukan dengan cara menghargai perbedaan dan keragaman.
Hal itu dikatakan H. Noor Fahmi saat memberikan sambutan dalam perayaan Asadha ke-2565 secara daring, Minggu (8/8/2021) di Palangka Raya. Sikap moderat atau dalam bahasa Kemenag adalah moderasi beragama merupakan sikap yang didasarkan atas penerimaan terhadap perbedaan.
Baca juga : Sekda Pimpin Rapat Pembahasan Produk Hukum Daerah“Dengan mengedepankan sikap moderat saat menghadapi perbedaan, maka akan menciptakan kerukunan, ketentraman, dan kedamaian,” kata H. Noor Fahmi.
Mantan Kakanwil Kemenag Kalsel saat memberikan sambutan dalam pertemuan virtual ini menambahkan, kehadiran umat dan tokoh agama Buddha dalam doa bersama menunjukkan bahwa umat Buddha memiliki tekad yang kuat untuk saling mendukung sesama anak bangsa. Hal itu menjadi salah satu modal berharga dalam memperkuat kebersamaan dan kerukunan.
“Moderasi beragama menjadi salah satu bagian penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara kita,” tegas H. Noor Fahmi.
Ratusan umat dan tokoh agama Buddha mengikuti kegiatan yang juga diisi doa bersama untuk bangsa itu. Kegiatan secara daring tersebut menjadi rangkaian dari peringatan Asadha ke-2565, diinisiasi oleh Bimas Buddha Kanwil Kemenag Kalteng.
Hadir pula Pembimas Buddha Kanwil Kemenag provinsi se-Indonesia. Dari kalangan tokoh Buddha, hadir Bhikkhu Jayamedho Thera, Bhikkhu Santavanno Thera, Bhikkhu Nandaviro, Bhikshu Duta Sutra, serta Pandita Sasanawirya, sejumlah pengurus Sekolah Minggu Buddha, dan rama/ramani juga mengikuti kegiatan tersebut. (Maturidi)