Tugu Kumpang Mandau Siap Hiasi Bundaran Belah Pulpis

MMCKalteng - Pulang Pisau - Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau mulai membangun Tugu Kumpang Mandau sebagai ikon baru kota. Pembangunan tugu yang berlokasi di Jalan Abel Gawei, kawasan bundaran belah Desa Anjir Pulang Pisau, Kecamatan Kahayan Hilir, resmi dimulai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Pulang Pisau H. Ahmad Rifa’i bersama Wakil Bupati H. Ahmad Jayadikarta, Rabu (14/10/2025).
Bupati Ahmad Rifa’i mengatakan, pembangunan tugu tersebut merupakan bagian dari upaya penataan kawasan kota agar lebih tertata dan memiliki identitas khas daerah.
Baca juga : KKL Mahasiswa STAI Resmi Ditutup“Saya bersama Wakil Bupati dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Tugu Kumpang Mandau,” kata Bupati Ahmad Rifa’i.
Menurutnya, pembangunan tugu ini menjadi langkah nyata dalam memperindah kawasan bundaran yang sebelumnya belum tertata dengan baik.
“Pekerjaan ini merupakan salah satu bentuk untuk penataan bundaran yang ada. Kalau disebut bundaran juga tidak bundaran. Tempat ini lah menjadi pemikiran kami setelah dilantik menjadi Bupati Pulang beberapa waktu yang lalu untuk menjadi salah satu ikon kota,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan rasa syukurnya karena pada tahun ini pemerintah daerah dapat merealisasikan penataan kawasan tersebut melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pulang Pisau.
“Dirinya sangat bersyukur karena di tahun ini juga pemerintah daerah bisa melaksanakan penataan atau penyempurnaan lokasi kawasan bundaran belahi untuk menjadi lebih baik melalui Dinas PUPR Kabupaten Pulang Pisau,” tambahnya.
Bupati juga berharap pembangunan tugu ini tidak hanya menjadi elemen estetika kota, tetapi sekaligus simbol budaya yang memperkenalkan identitas khas Pulang Pisau ke masyarakat luas.
“Melalui tugu ini nantinya, kita bisa memperkenalkan ikon kota Pulang Pisau karena ikon Pulang Pisau itu berupa gagang Mandau. Mudah-mudahan pekerjaan ini selesainya tepat waktu dan menjadikan Pulang Pisau lebih dikenal seluas-luasnya,” tutup Bupati Ahmad Rifa’i. (Diskominfostandi Pulang Pisau/Juandi/Barsel)/Edt:UL